- Tribun Jakarta
- Warta Kota
- Tribun Jogja
- Tribun Jabar
- Surya
- Tribun Jateng
- Tribun Bali
- Banjarmasin Post
- Sriwijaya Post
- Bangka Pos
- Tribun Batam
- Tribun Jambi
- Serambi Indonesia
- Tribun Kaltim
- Tribun Lampung
- Tribun Manado
- Tribun Medan
- Tribun Pontianak
- Tribun Pekanbaru
- Tribun Timur
- Tribun Sumsel
- Pos Kupang
- Pos Belitung
Warga Minta Sediakan Pasar Khusus Batu Akik
Selasa, 28 April 2015 10:06
Oleh: Adi Kurniawan R,
Warga Jalan Tuah Karya, Panam, Pekanbaru
TRIBUNPEKANBARU.COM - Menjamurnya pedagang batu akik di Pekanbaru membuat beberapa ruas jalan macet. seperti di depan Baterai P jalan HR Soebrantas, Panam. Dengan adanya pedagang batubakik di tepi jalan, beberapa kendaraan parkir sembarangan.
Jika dibiarkan, lokasi tersebut tidak akan jauh berbeda dengan pasar jongkok yang pernah ada di samping Purwodadi.
Menurut hemat saya, awalnya memang hanya ada penjual batu akik, tapi nanti dikhawatirkan setelah melihat ramainya pengunjung, tidak menutup kemungkinan pedagang lainnya akan buka lapak disana. Sekarang, di sana setiap malam lapaknya tersebut selalu ramai.
Sebenarnya tidak ada masalah dari batu akiknya, hanya saja cara warga yang berjualan tidak pada tempatnya. Jika pemerintah membiarkan pedagang batu akik ini berjualan di sana, semakin lama akan semakin membuat permasalahan, seperti macet, apalagi lokasi tersebut dekat dengan traffic light.
Baiknya pemerintah menyediakan lapak khusus untuk para pedagang batu akik ini. Menurut saya perputaran uang dari batu akik ini cukup tinggi, sehingga jika pemerintah serius memperhatikan lapak batu akik, bukan tidak mungkin akan menjadi potensi wisata baru.
Masyarakat akan semakin ramai berkunjung ke Pekanbaru yang akhirnya berdampak pada tingkat kunjungan wisata. Hal ini bagus, lapak khusus ini dibuat selain untuk mengurangi kemacetan juga menciptakan objek wisata baru dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Pemerintah sudah dipuji masyarakat karena berhasil memindahkan pasar jongkok ke belakang giant. Dan sekarang sudah tertib dan rapi.
Semoga saja pemerintah bisa menyediakan tempat untuk pedagang batu akik supaya pedagang batu mulia ini punya tempat khusus dan tidak berjualan lagi di pinggir jalan.Seharusnya, trotoar atau tepi jalan itu kosong, tetapi sekarang malah diisi oleh pedagang. (*)
from pekanbaru tribunnews
0 komentar:
Posting Komentar