Selasa, 28 Juli 2015

Anggap DPP Berkhianat, DPC Hanura Dumai Mengundurkan Diri


Social Media
Login     Tribun JualBeli
Rabu, 29 Juli 2015

Anggap DPP Berkhianat, DPC Hanura Dumai Mengundurkan Diri

Selasa, 28 Juli 2015 22:58

Anggap DPP Berkhianat, DPC Hanura Dumai Mengundurkan Diri
IST
Partai Hanura menggelar aksi damai dan mengundurkan diri dari jabatan terkait keputusan DPP Partai Hanura yang dinilai tidak konsekuensi ft rian 

Laporan Wartawan tribunpekanbaru.com: Alee Kitonanma

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pengurus PAC Partai Hanura se-Kota Dumai menilai atas tidak konsekuensinya Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura terhadap hasil keputusan rapat pleno DPC Hanura Dumai tetang usulan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai pada Pilkada 2015, seluruh PAC Kota Dumai mengundurkan diri dari jabatannya.

Dan bentuk tidak terima tidak konsekuensinya DPP Partai Hanura tersebut membuat seluruh pengurus PAC menggelar aksi damai di depan Kantor DPC Partai Hanura Jalan Sultan Syarif Kasim pada Selasa (28/7) sekira pukul 14.00 WIB.

Puluhan massa melakukan aksi protes atas tindakan yang diambil DPP Partai Hanura yang dinilai tidak konsekuensi. Dan mereka memasang spanduk dipinggir Jalan yang bertuliskan 'DPP Partai Hanura pengkhianat'. Bahkan mereka memasang spanduk bertuliskan PAC Partai Hanura Dumai menyatakan 'Mundur, DPP Partai Hanura pengkhianat daerah.

Syahrudin selaku Wakil Ketua I Ketua Bapilu Partai Hanura Dumai mengatakan sehubungan tidak konsekuensinya DPP Partai Hanura terhadap hasil keputusan rapat pleno DPC Partai Hanura Dumai tentang usulan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai, seluruh PAC Partai Hanura Dumai menyatakan mundur dari jabatan.

"Kita sangat menyesalkan keputusan DPP Partai Hanura yang mendukung pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai pada Pilkada 2015 Dr H Agus Widayat MM dan A Tito Gito dalam hasil rapat pelno PDC Partai Hanura Dumai. Dengan sangat menyesal kami menyatakan mengundurkan diri," ujarnya.

Menurutnya, keputusan yang dilakukan seluruh PAC Partai Hanura Kota Dumai karena mereka ingin Partai Hanura senantiasa konsisten bersama masyarakat dan menjadi pemenang yang disenangi masyarakat sesuai dengan motto 'Hanura takkan khianat, hidup mati bersama masyarakat' namun ternyata motto itu hanya isapan jempol belaka dan kebohongan bagi rakyat.



from pekanbaru tribunnews

0 komentar:

Posting Komentar