Sabtu, 11 Juli 2015

Sutiyoso Jadikan Rusia dan AS sebagai Referensi Teknologi Intelijen


Social Media
Login     Tribun JualBeli
Rabu, 8 Juli 2015

Sutiyoso Jadikan Rusia dan AS sebagai Referensi Teknologi Intelijen

Rabu, 8 Juli 2015 19:16

Sutiyoso Jadikan Rusia dan AS sebagai Referensi Teknologi Intelijen
KOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman bersalaman dengan Kepala BIN Sutiyoso (kiri) usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/7/2015). Presiden Joko Widodo melantik Sutiyoso menggantikan Marciano Norman sedangkan Gatot Nurmantyo dilantik sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Moeldoko. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Negara Letjen (Purn) Sutiyoso bertekad meningkatkan teknologi intelijen yang dimiliki BIN. Ia ingin menjadikan teknologi intelijen Rusia dan Amerika Serikat sebagai bahan referensi.

Sutiyoso menjelaskan, peningkatan teknologi ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja BIN, khususnya dalam membantu menangkal paham radikal dan terorisme. Menurut dia, penyebaran paham radikal banyak dilakukan melalui internet sehingga diperlukan teknologi untuk mencegahnya.

"Kita harus melakukan counter terhadap paham radikal. Untuk melakukan itu, kita harus memiliki alat yang supercanggih. Saya akan datangkan dari berbagai referensi yang dimiliki negara besar, seperti Rusia, Amerika," ucap Sutiyoso di Istana Presiden, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Sutiyoso menyadari bahwa kemampuan anggaran negara terbatas untuk memenuhi keinginannya itu. Ia yakin peningkatan teknologi BIN dapat dilakukan secara bertahap.

Di lokasi yang sama, mantan Kepala BIN Marciano Norman juga menyampaikan hal senada. Menurut Marciano, BIN perlu meningkatkan sumber daya manusia dan teknologi intelijennya. "Dengan peningkatan kualitas, kita akan punya daya tangkal lebih baik," ucap Marciano. (kompas.com)



from pekanbaru tribunnews

0 komentar:

Posting Komentar