Rabu, 01 Juli 2015

Papan ISPU Tunjukkan Kualitas Udara di Pekanbaru Sedang


Social Media
Login     Tribun JualBeli
Kamis, 2 Juli 2015

Papan ISPU Tunjukkan Kualitas Udara di Pekanbaru Sedang

Kamis, 2 Juli 2015 09:32

Papan ISPU Tunjukkan Kualitas Udara di Pekanbaru Sedang
Internet
Ilustrasi Titik Api 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Sari Rezki
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Satelit Terra dan Aqua BMKG Stasiun Pekanbaru pada Kamis (2/7/2015) pukul 07.00 kembali mendeteksi tujuh titik panas di Propinsi Riau.

Menurut Kasi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru Slamet Riyadi MSi sebaran titik panas ini berada di dua Kabupaten, yakni Pelalawan dan Kuantan Singingi (Kuansing).

Titik panas di Kabupaten Pelalawan berjumlah enam dan satu di Kabupaten Kuansing. Untuk tingkat kepercayaan di atas 70 persen atau yang diduga terjadi kebakaran lahan, berjumlah empat titik, yakni tiga di Pelalawan dan satu di Kuansing.

Lalu, Slamet mengatakan titik panas yang berada di Pulau Sumatera saat ini berjumlah 19 titik. Titik panas yang paling banyak berasa di Propinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD) dengan delapan titik panas.

Kemudian titik panas ini juga berada di Propinsi Jambi dengan dua titik dan Jambi serta Sumatera Utara masing-masing satu titik panas.

"Untuk kualitas udara di Pekanbaru, alat Pemantau PM10, ISPU Stamet Pekanbaru menunjukan kategori sedang," terangnya.

Sementara itu untuk cuaca di Riau, umumnya provinsi Riau cerah berawan dan diselimuti kabut asap tipis pada pagi hari.

Dikatakan Slamet, peluang hujan dengan intensitas ringan tidak merata terjadi pada pagi dan sore hari di wilayah Riau bagian utara, tengah dan pesisir timur. Sedangkan untuk suhu udara, Slamet mengatakan suhu udara maksimal antara 32 hingga 35 derajat celcius. (*)

Bagaimanakah upaya penanganan kabut asap di Riau? Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru Edisi BESOK. Simak lanjutannya di http://ift.tt/1w0o05e. Simak liputan video tribun di http://ift.tt/1el3FUh.

FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru



from pekanbaru tribunnews

0 komentar:

Posting Komentar