- Tribun Jakarta
- Warta Kota
- Tribun Jogja
- Tribun Jabar
- Surya
- Tribun Jateng
- Tribun Bali
- Banjarmasin Post
- Sriwijaya Post
- Bangka Pos
- Tribun Batam
- Tribun Jambi
- Serambi Indonesia
- Tribun Kaltim
- Tribun Lampung
- Tribun Manado
- Tribun Medan
- Tribun Pontianak
- Tribun Pekanbaru
- Tribun Timur
- Tribun Sumsel
- Pos Kupang
- Pos Belitung
- Surya Malang
Warga Inginkan Pendataan Terhadap Pendatang di Duri
Minggu, 2 Agustus 2015 21:52
TRIBUNPEKANBARU.COM, DURI - Arus urbanisasi pasca perayaan hari raya lebaran selalu tak bisa dielakkan. Termasuk di Kota Duri Mandau, jumlah pendatang baru di Kota Minyak itu terus bertambah saban lepas lebaran setiap tahunnya.
Disampaikan oleh seorang warga Mandau bernama Edi, Minggu (2/8), perlu diadakan penertiban terkait membludaknya jumlah warga Kota Duri. Bukan tanpa sebab, hal itu dinilai perlu untuk mendata jumlah pasti pendatang masuk dan keluar di Mandau.
"Perlu dibentuk tim khusus oleh kecamatan untuk lakukan razia dan penertiban. Kita selaku warga ini kan menerima semua warga yang datang dari luar kesini sepanjang tujuannya positif," ungkapnya.
Ia juga meminta, agar pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam hal ini peka dan giat untuk mendata dan merazia baik tenaga kerja di sejumlah perusahaan beroperasi di Mandau. Termasuk, jenis usaha penginapan baik kos-kosan maupun rumah tinggal sewa lainnya.
Disarankannya juga, jika Pemkab Bengkalis dalam hal ini bersifat menjemput bola alias tidak menunggu dan lebih bersifat aktif. Dengan begitu, kewajiban pendatang untuk melapor jadi lebih jelas dan tegas untuk dilaksanakan.
"Alangkah baiknya, jika pemerintah dalam hal ini bersifat proaktif dengan memberi perintah kepada institusi di tingkat kecamatan untuk melaksanakan pendataan," ucapnya.
Terpisah, Kepala UPT Disdukcapil Kecamatan Mandau Irdawati mengatakan, domain pendataan ulang ataupun razia bukanlah wilayah kewenangan UPT sebagai pelaksana. Namun, sudah menjadi wewenang dan wilayah kerja dari satuan kerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupatan Bengkalis.
"Kalau untuk itu bukan wewenang kita, tapi sudah menjadi wewenang dinas langsung," singkatnya. (mad)
from pekanbaru tribunnews
0 komentar:
Posting Komentar