Rabu, 10 Juni 2015

Produk Lokal Bisa di Protek dari Gempuran Produk Luar


Social Media
Partner Site
Login     Tribun JualBeli
Rabu, 10 Juni 2015

Produk Lokal Bisa di Protek dari Gempuran Produk Luar

Rabu, 10 Juni 2015 15:38

Laporan: Iqbal

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sebagai pasar bersama sejumlah negara Asean tidak semuanya bebas. Ada sejumlah pembatasan terhadap arus keluar masuk barang dan uang untuk menjaga keberlangsungan produksi dalam negeri.

"Seperti apa pembatasan tersebut ini yang ingin kita ketahui dalam sosialisasi yang akan dilakukan Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) bersama Kadin Riau, Kamis (11/6/2015) nanti di Hotel Pangeran," kata Waketum Bidang Percepatan Pembangunan Ekonomi Daerah dan Kerjasama Internasional, Kadin Riau, Viator Butar-butar saat, Rabu (10/6/2015).

Dalam sosialisasi itu nanti, dijelaskannya, pasar bersama ini nantinya akan memberikan keleluasaan arus barang dan uang antar negara Asean. Hal ini memberikan dampak terhadap terganggunya produtifitas industri dalam negeri. Namun ada hal yang bisa diproteksi agar ketahanan produksi produk tertentu dapat terus bertahan.

Dalam sosialisasi ini KPPI akan menjelaskan apa saja yang bisa di proteksi dan dalam bentuk apa saja proteksi itu bisa dilakukan. Pihaknya mengundang sejumlah produsen di Riau untuk ikut bergabung dalam sosialisasi tindakan pengamanan perdagangan (safetyguards) ini.

"Perusahaan di sini juga bisa langsung one on one atau konsultasi terkait masalah ini," kata Viktor yang didampingi Direktur Excutive Kadin Riau, Kholis Romli, Waketum Bidang Umum, Advokasi dan Kebijakan Publik dan Waketum Bidang Evaluasi Kebijakan dan Monitoring Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa, Yul Santoso Tarigan.

Menurutnya, kegiatan sosialisasi tersebut strategis dan penting. Karena persaingan produk dalam negeri dengan barang impor di pasar domestik akan meningkat. Hal ini juga diberikan kebebasan dari World Trade Organization (WTO) menginzinkan negara anggotanya untuk melindungi produsen dalam negeri dari dampak negatif pasar bebas. (*)

Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru edisi BESOK. Simak lanjutannya di http://ift.tt/1w0o05e.

FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru



from pekanbaru tribunnews

0 komentar:

Posting Komentar